Analisis Wacana Kritis Model Teun A. Van Dijk pada Iklan Ramayana Department Store

Fiona Alde Risa, Miftahulkhairah Anwar

Abstract


Ramayana Department Store advertisement is the advertisement which always visualized before and during Ramadan. Ramayana Department Store ads always shows the unique and impressive ads. One of the Ramayana Department Store advertisement which is mostly watched is “Bahagianya Adalah Bahagiaku”. Around 6.6 million viewers have watched the ads in Youtube channel. The reason is the ads can pull the audiences’s sympathy. The purpose of this research is to show the hidden meaning of the ads by showing its macro structure, super structure and micro structure. This is a descriptive qualitative research with Teun A. van Dijk model approach. The data will be discourses in the form of a dialogue carried out in the ads. The result of this study show that the ads has some elements of macro structure, super structure and micro structure.

Abstrak

Iklan Ramayana Departement Store merupakan iklan yang selalu hadir menjelang dan selama Ramadan. Iklan tersebut selalu menghadirkan iklan yang unik, bahkan menyentuh hati. Salah satu iklan yang paling banyak ditonton berjudul “Bahagianya Adalah Bahagiaku”. Iklan tersebut sudah ditonton oleh sekitar 6,6 juta orang dalam kanal Youtube. Alasannya iklan tersebut menarik rasa simpati penonton. Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan makna tersembunyi di balik iklan Ramayana Department Store dengan mengungkapkan struktur makro, super struktur, dan struktur mikro. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan model Teun A. van Dijk. Data yang digunakan berupa dialog dalam iklan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklan tersebut memiliki unsur struktur makro, super struktur, dan struktur mikro.

Keywords


critical discourse analysis; Ramayana Department Store commercial ads; van Dijk

Full Text:

PDF

References


Adrian, S. W. & Nurhayati, I. K. (2018). Pengaruh Terpaan Iklan Youtube Ramayana Ramadan 2017 Versi Bahagianya Adalah Bahagiaku terhadap Citra Merek. E-Proceedings of Management, 5(1), 1474.

Alfiyani, C. (2021). Analisis Wacana Perbedaan Agama dan Budaya dalam Film "Bidadari Mencari Sayap." Suar Betang, 16(1), 39-48. https://doi.org/10.26499/surbet.v16i1.215

https://doi.org/10.26499/surbet.v16i1.215

Andrianto, T., Ariyanti, F., Prasiska, D. W., Prabawa, A. H., & Waljinah, S. (2019). Analisis Wacana Kritis pada Iklan Rokok Djarum 76. The 10th University Research Colloqium 2019 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong, 121-127.

Anwar, Mi. (2010). Wahhabi Versus Islam Liberal: Pembacaan Analisis Wacana Kritis Teks "Rendah diri Kaum Wahhabi". Jurnal Bahasa dan Sastra, 10(15), 1-9.

Darma, Y. A. (2009). Analisis Wacana Kritis. Bandung: Yrama Widya.

Fauzan, U. (2014). Analisis Wacana Kritis dari Model Faiclough hingga Mills. 7(1), 219-232.

Firdasari, I. C. (2018). Analisis Wacana Talk Show Program Mata Najwa "Lelakon Antasari Azhar" di Metro Tv. Suar Betang, 13(1), 1-8. https://doi.org/10.26499/surbet.v13i1.39

https://doi.org/10.26499/surbet.v13i1.39

Firmansyah, M. B. (2018). Analisis Wacana Kritis: Dimensi Sosial dalam Novel Negeri Para Bedebah Karya Tere Liye. 4, 63-71. https://doi.org/10.31227/osf.io/9tmav

https://doi.org/10.31227/osf.io/9tmav

Fitriana, R. A. (2019). Analisis Wacana Kritis Berita Online Kasus Penipuan Travel Umrah (Model Teun a. van Dijk). BASINDO : Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya, 3(1), 44-54. https://doi.org/10.17977/um007v3i12019p044

https://doi.org/10.17977/um007v3i12019p044

Goziyah, G. (2019). Analisis Wacana Kritis Film Rudy Habibie dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa. Diksa : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(2), 77-85. https://doi.org/10.33369/diksa.v5i2.9914

https://doi.org/10.33369/diksa.v5i2.9914

Insani, H. R., Anggraini, N., & Purawinangun, I. A. (2019). Wacana Kritis pada Iklan Proviver Tahun 2018. Jurnal Sasindo Unpam, 7, 573-574.

https://doi.org/10.32493/sasindo.v7i1.60-70

Jufanny, D., & Girsang, L. R. M. (2020). Toxic Masculinity dalam Sistem Patriarki (Analisis Wacana Kritis van Dijk Dalam Film "Posesif"). Jurnal Semiotika, 14(1), 8-23.

https://doi.org/10.33592/dk.v8i1.553

Musyafa'ah, N. (2017). Analisis Wacana Kritis Model Teun A. van Dijk "Siswa Berprestasi Jadi Pembunuh." MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 4(2), 203-211.

Ningsih, W., Sinar, T. S., & Zein, T. T. (2019). Analisis Ideologi pada Novel "Ayat-Ayat Cinta 2": Analisis Wacana Kritis Model van Dijk. MEDAN MAKNA: Jurnal Ilmu Kebahasaan dan Kesastraan, 17(2), 99. https://doi.org/10.26499/mm.v17i2.2133

https://doi.org/10.26499/mm.v17i2.2133

Nurjanah, N., & Pratiwi, R. A. (2019). Citra Perempuan Berhijab dalam Iklan Sampo: Sebuah Kajian Pragmatik. Jurnal Pena Indonesia, 5(2), 69-78.

Purwaka, A., Diman, P., Maleyati, I. N., Bahasa, P., Universitas, F., & Raya, P. (2020). Relasi Sistem Tanda Verbal dan Tanda Visual pada Iklan Rokok di Youtube. Suar Betang, 15(2), 233-243.

https://doi.org/10.26499/surbet.v15i2.208

Saleh, R. (2020). Analisis Wacana Kritis "Hukuman Salah Alamat" pada Acara Mata Najwa. Suar Betang, 15(2), 181-197.

https://doi.org/10.26499/surbet.v15i2.205

Saputra, P. S. (2019). Analisis Wacana Kritis Iklan Film Pendek Line Versi "Ada Apa dengan Cinta?" Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain, 22(1), 16-24. https://doi.org/10.24821/ars.v22i1.2764

https://doi.org/10.24821/ars.v22i1.2764

Wicaksono, A. (2019). Analisis Wacana Kritis Iklan Operator Seluler (Teks dan Konteks Iklan XL dengan Kartu As). Ksatra: Jurnal Kajian Bahasa Dan Sastra, 1(1), 1-14.

https://doi.org/10.52217/ksatra.v1i1.5

Winingsih, I. (2017). Realisasi Register dalam Iklan " Aqua". Coference on Language and Language Teaching, 491-497.




DOI: https://doi.org/10.26499/surbet.v16i2.232

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

  Laman Bahasa Ristekdikti Creative Commons License 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.